Kamis, 06 Agustus 2009

PERAWATAN GIGI SUSU

Kehadiran anak dalam keluarga akan menjadi penyempurna kebahagiaan berkeluarga. Kesehatan anak menjadi perhatian orang tua, sebaliknya kesakitan yang dialami anak akan menjadi mendung dalam keluarga, seandainya bisa setiap orang tua akan dengan sukarela menggantikan posisi sakit sang buah hati.

Dalam uraian kali ini akan saya sampaikan tentang arti penting gigi susu bagi anak-anak. Periode gigi anak atau gigi susu berawal pada umur anak 6 bulan ketika gigi pertama tumbuh dan akan lengkap jumlah gigi susu menjadi 20 buah pada usia 24 bulan.

Mengapa kesehatan gigi susu menjadi penting?

Karena gigi susu mempunyai fungsi yaitu:

  1. Untuk fungsi pengunyahan, dan merangsang pertumbuhan rahang
    Dalam perkembangan anak, alangkah bijaksana jika orangtua memberikan makanan anak sesuai perkembangan giginya. Makanan yang terlalu lunak kurang memberikan rangsang mekanik pada rahang untuk berkembang, yang pada akhirnya menyebabkan ukuran lengkung rahang yang lebih kecil daripada ukuran lebar gigi, sehingga terjadi gigi berjejal.
  2. Untuk fungsi bicara , gigi depan khususnya mempunyai peran penting untuk pengucapan, adalah bijaksana bagi orang tua untuk memberikan contoh pengucapan yang benar, tidak perlu kita mengucapkan dengan gaya "dicedalkan"
  3. Untuk pembimbing arah bagi gigi pengganti.
    Gigi susu berfungsi membimbing arah pertumbuhan dari gigi pengganti. Mempertahankan gigi susu dalam kondisi sehat, sampai waktunya tanggal adalah cara terbaik. Untuk itu penting untuk merawat gigi dan mencegah kerusakan gigi susu sehingga fungsi ini bisa benar-benar terjaga

Bagaimana caranya supaya gigi susu dapat berfungsi dengan baik sesuai fungsinya? Tentunya harus diupayakan gigi susu dapat bertahan dalam keadaan sehat di dalam rongga mulut hingga waktunya tanggal, cara satu-satunya adalah menjaga kebersihan gigi anak sehingga terhindar dari penyakit gigi, khususnya gigi berlubang. Namun permasalahannya tidaklah semudah itu untuk mengajak anak mau mengogosok gigi. Hal lain yang tidak kalah penting adalah tidak membiasakan anak mengkonsumsi makanan yang kariogenik atau yang bisa menyebabkan karies gigi atau gigi berlubang. Hal ini tidaklah mudah terlebih dalam kehidupan sehari-hari begitu banyak makanan kecil yang sangat menggoda anak untuk mengkonsumsinya.

Berikut ini beberapa tips yang patut untuk dicoba.

  1. Perkenalkan anak untuk menggosok gigi sedini mungkin, begitu gigi anak pertama muncul perkenalkan langsung dengan sikat gigi, mulailah dengan bermain-main pada saat mandi, bermain air adalah hal yang disukai anak. Kemudian pelan-pelan ajar anak menggosok gigi bersama dengan orang tua memberi contoh, jadikan kegiatan menggosok gigi adalah hal menyenangkan bukan menakutkan. Pilihlah sikat gigi dengan bentuk yang menjadi kesukaan anak, (banyak dijual dipasaran) Pergunakan pasta gigi dengan rasa buah-buahan yang disukai anak. Ketika anak lebih kooperatif kita bisa arahkan gerakan menggosok gigi yang benar.
  2. Usaplah gigi anak setelah tertidur malam dengan kain atau kapas basah. Hal ini perlu untuk dilakukan sebab menggosok gigi yang dilakukan baru sekedar perkenalan. Tapi pada anak yang sudah bisa bekerjasama ajaklah menggosok gigi sebelum tidur.
    Jangan biasakan anak mengkonsumsi makanan yang kariogenik, yaitu makanan yang bersifat manis dan melekat, jika tidak bisa dihindari biasakan untuk berkumur atau menggosok gigi sesudahnya bila memungkinkan. Biasakan anak mengkonsumsi makanan mengacu kepada empat sehat lima sempurna.
  3. Jangan biasakan memberikan susu botol sebagai pengantar tidur, hal ini sangat beresiko untuk terjadi karies rampan (gigis) dan menyebabkan terganggunya pertumbuhan rahang. Secara terpisah akan kami sajikan artikel kebiasaan buruk yang mengganggu kesehatan gigi.
  4. Berkonsultasilah dengan dokter gigi, untuk bisa mendapatkan perawatan pencegahan penyakit gigi berlubang, misalnya topical aplikasi dan fissure sealant. Topikal aplikasi adalah pemberian lapisan Fluor pada permukaan gigi, sehingga email lebih kuat terhadap cairan asam, sehingga lebih tahan terhadap karies gigi. Fissure sealant adalah perawatan dengan menambal permukaan cekung gigi khususnya pada gigi geraham, yang merupakan titik rawan awal terjadinya gigi berlubang.

Gigi susu memiliki peran penting dalam tumbuh kembang anak. Lebih bijaksana bagi kita untuk mencegah daripada mengobatipenyakit yang akan muncul dengan langkah-langkah yang telah kami sampaikan, semoga bermanfaat.